Bulletin Mingguan Epidemiologi Puskesmas Gombong I
Bulletin Mingguan Epidemiologi Puskesmas Gombong I
Hasil Kinerja Surveilans sampai dengan Minggu 40, 2024 di Kabupaten Kebumen
No |
Indikator Kinerja |
Target |
Realisasi |
1 |
Surveilans SKDR: |
|
|
|
Kelengkapan |
Min 90% |
100 % |
|
Ketepatan |
Min 80% |
100 % |
|
Signal alert direspon |
100% |
100% (abs: 10 kasus) |
2 |
Surveilans PD3I: |
|
|
|
AFP rate non polio |
1 Kasus AFP Non Polio |
1 kasus diambil sampel (100%) |
Discarded Campak |
2 kasus Discarded Campak |
2 Kasus Discarded Campak (100%) |
|
3 |
Surveilans KLB: KLB ditangani <24jam sejak dilaporkan |
100% |
Tidak ada kasus KLB sampai minggu ke 41 |
Tabel 1. Kinerja Surveilans Kabupaten Kebumen sd Minggu 40, 2024 Sumber : Data SKDR Puskesmas Gombong 1
Kelengkapan dan Ketepatan laporan mingguan SKDR pada minggu 40, 2024 sebesar 100 %. Hal ini berarti cakupan kelengkapan dan ketepatan sangat baik. Performa kelengkapan dan ketepatan Puskesmas Gombong 1 sesuai dengan target indikator kinerja SKDR sebesar >85% untuk ketepatan dan kelengkapan. Jumlah alert yang muncul bertambah sebanyak 10 kasus, 6 kasus diantaranya merupakan Demam Thypoid, 1 Kasus Diare Akut, 1 Kasus Diare Berdarah, 1 kasus Campak, dan 1 kasus AFP.
Capaian AFP non polio Rate sudah tercapai karena sudah ditemukan satu penderita yang diambil sampelnha. Sedangkan untuk Discarded Campak juga sudah tercapai sebesar 2 pasien diambil spesimen dengan hasil Negatif. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kegiatan surveilan PD3I di Puskesmas Gombong I sudah berjalan sesuai rencana dan tidak ditemukan penderita baru dari hasil kegiatan surveilance PD3I.
Berdasarkan situasi kewaspadaan penyakit potensial KLB, maka yang dapat direkomendasikan
1. Surveilan PKM Gombong I sudah sensitive terhadap Suspek campak dan penemuan AFP Non Polio
2. Surveilance PKM Gombong I sudah berjalan sesuai indicator kinerja
3. Tetap menjaga hubungan antar faskes dan puskesmas untuk mendapatkan informasi lebih cepat dan cepat dalam melakukan respon
4. Perlu untuk melakukan kegiatan PSN di desa karena penemuan kasus Suspek Demam Berdarah masih banyak di PKM Gombong I,
5. Advocacy dan sosialisasi tentang penyakit potensial KLB.